Monday, March 5, 2012

Story #part1

hmm.. sebelum aku mengerjakan tugas pengemasan yang bikin pusing, aku pengen cerita dan ngasih tau dulu alasanku menulis ini!!
semua bermula dari kuliah protein tadi pagi yang aku terima..
dosenku membahas tentang protein yang memiliki sifat hidrofobik dan hidrofilik..
beliau berkata meskipun memiliki sifat hidrofobik bukan berarti tidak ada reaksi dengan air , tetap ada reaksi namun tidak saling berikatan.
dan beliau memberi contoh yang membuat kita mudah untuk mengerti, seperti halnya pacaran kalian itu seperti hidrofilik ada interaksi dan ada ikatan, kalau hidrofobik seperti pertemanan ada yang cocok ada juga yang gak cocok, yang cocok mungkin seperti hidrofilik akan ada ikatan dan mungkin akan memiliki tingkatan yang lebih tinggi yaitu "PERSAHABATAN", yang gak cocok seperti hidrofobik, ada interaksi namun tak berikatan. intinya tetap dalam taraf "PERTEMANAN"

setelah menerima materi tersebut, sampai perkuliah berakhir jujur aku tidak fokus menerima materi. aku berfikir tentang istilah tadi, "hidrofilik" dan "hidrofobik" dalam pertemanan.
aku ingin membahas masalah pertemanan saja kali yaa...untuk persahabatan mungkin di lain waktu saja...

Teman??
sebenarnya pengertian teman itu apa??
terus apa bedanya sama sahabat??
oke..ini menurutku loh ya...
TEMAN itu seseorang, hewan, tumbuhan, atau bahkan bisa jadi benda yang berada di sekitarmu dan menemani hari - harimu. kenapa benda?? toh tak jarang orang menganggap bahwa hp. laptop, psp, dan benda lainnya sebagai teman mereka. bahkan tak jarang ada yang  menganggap hewan peliharaannya sebagai teman mereka. apa aku salah??kurasa tidak juga...
tapi mungkin, kalau ada seseorang yang bertanya siapa temanmu, kalian akan menjawab si A, si B dan yang lainnya. memang jarang ada yang bilang kalau temanku adalah si katy kucing peliharaanku. Yaahh, orang akan menganggap gila kali yaa kok temenannya sama hewan atau tumbuhan atau benda mati??
Lalu apa mereka salah berteman dengan hewan, tumbuhan, atau benda mati?? gak kaan?? mereka punya hak untuk memilih siapa teman yang cocok untuk mereka...
Mungkin mereka berfikir dengan hewan tumbuhan dan benda mati aku memperoleh kepuasanku, sedangkan dengan manusia yang ada mereka malah memanfaatkanku atau mungkin menyakitiku... lalu apa yang akan kalian utarakan pada mereka???

SAHABAT
aku sedikit ragu untuk mengungkapkan pendapatku tentang arti kata SAHABAT, kalian bisa mendefinisikan pendapat kalian masing - masing. aku tak mau membahasnya!! kenapa?? terkadang aku masih ragu benar tidak sahabat itu ada?? seharusnya aku tak boleh ragu dengan adanya sahabat, kenapa?? dulu Rasulullah SAW memiliki sahabat - sahabat yang setia mengelilingi dan mendukung beliau.
berbicara tentang sahabat, jujur nih yaa.. sebenarnya aku bodoh sih tapi serius aku iri dengan persahabatan antara Harry Potter, Ron Weasley, dan Hermione Granger. *vonni bodoh itu hanya fiksi* aku tau itu fiksi tapi aku merasa semua itu real, semua itu nyata. gimana ron sama hermione yang selalu mendukung harry, setia dengan harry, selalu berada disisinya baik saat harry sedang senang atau sedang ada masalah besar, mereka selalu melindungi dengan segenap hati mereka, mereka membantu harry saat voldemort ingin membunuhnya. jujur aku iri dan aku berfikir adakah sahabat seperti mereka??
kedua aku iri dengan persahabatan kyu-line mungkin kalau kalian penggemar korea ngerti siapa yang aku maksud. Yup, cho kyuhyun, shim changmin, choi minho, dan lee jonghyun. aku iri dengan mereka. mereka sibuk, sangat malah dengan seabrek jadwal mereka yang bikin kepala ada di kaki saking padetnya, tapi mereka masih menyisakan waktu untuk berkumpul bersama. aku jadi ingat waktu nonton SuJu Foresight kalo gak salah epsode 13 , pas itu kyuhyun calling Changmin and dia pura2 lagi diganggu sama preman *yang pasti changmin gak tau kalau waktu itu kyu lagi syuting*, dan yang bikin aku iri tuh changmin mau nyusul kyuhyun ke tempat kyuhyun bahkan dari suaranya terdengar changmin terburu - buru ingin segera pergi ketempat kyu. such a beautiful if I have best friend like them.

Bagaimanapun aku ingin, kalau bukan dari akunya yang bersikap seperti mereka, aku gak bakalan dapet sahabat seperti mereka. haha aku tauu...jika kita menginginkan sesuatu yang belum pernah kita bayangkan, maka kita harus bertindak sesuatu yang tak pernah kita lakukan. aku orang yang naif, begitulah...menginginkan persahabatan seperti persahabatan yang dimiliki oleh Rasulullah SAW, seperti persahabatan harry-ron-hermione, persahabatn seperti kyu-line sedangkan aku tak pernah berinisiatif untuk bertindak melakukan hal tersebut.
Tidak sepenuhnya aku tak melakukan hal tersebut, aku pernah ingin mencoba tapi seperti istilah hidrofobik diatas ada interaksi namun tak ada ikatan. semuanya berakhir tragis dalam istilah "PERTEMANAN", lalu apa yang bisa aku lakukan?? tidak ada... aku orang yang pengecut, terlalu pengecut untuk memulai sesuatu yang indah.
bagaimana dengan sekarang??apakah aku memiliki "sahabat"??

apa yang harus aku katakan??
aku terlalu takut untuk mengakuinya..
aku punya sahabat, tetapi karena adanya perbedaan pemikiran pendapat sehingga hubungan kami tak seindah dulu, 
aku punya sahabat, tetapi bahkan saat dia mengganti nomor hpnya dia tak memberi tahuku dan dia baru menghubungiku beberapa minggu lalu dan sekarang?? dia tak pernah menghubungiku lagi, 
aku punya sahabat, yang sampai saat ini aku menganggapnya sebagai sahabat tetapi entahlah dia menganggapku sahabat atau tidak,
aku punya sahabat, yang sampai sebelum dia pergi aku belum menyadarinya bahwa dia menganggapku ada dan sampai sekarang aku menyesal mengapa aku tak menikmati momen - momen indah bersamanya, karena aku berpikir bahwa dia memiliki sahabat yang selalu ada buat dia. 
apakah itu arti dari sebuah "persahabatan"??
Lalu, dimana letak arti dari "sahabat itu selalu ada saat senag ataupun duka"
AKU TAK PERNAH MERASAKANNYA!!! yang aku tau mereka yang saat ini berada di sekitarku hanya menemani saja, MENEMANI bukan BERBAGI.

Aku menjadi orang yang diabaikan itu sudah biasa, aku menjadi orang yang disakiti sudah biasa, aku menjadi orang yang PALING dibenci juga sudah biasa. Kalau sudah begitu apa yang harus aku lakukan?? aku menjauh?? awalnya iyaa..tapi aku sadar aku tak bisa hidup sendiri, aku butuh orang lain.
Pernah ada yang bilang bahwa sahabat yang paling setia menemanimu adalah keluargamu. bagaimanapin kamu, seburuk - buruknya sifatmu mereka tetap menerimamu APA ADANYA!!
satu hal yang mungkin tak bisa kamu dapatkan dari orang lain, akan kamu dapat dari keluargamu. Ayah, Mama, Kakak, Adik mereka semua aset berharga yang tak ternilai harganya.


Aku merindukannya, sangat... aku ingin semuanya kembali seolah - olah tak pernah terjadi apa - apa sebelumnya. aku ingin kita bersama lagi, saling bercerita, saling berbagi, belajar bersama, tertawa bersama, bahkan yang tak pernah aku lakukan untukmu yaitu menangis bersama. Aku memang berusaha sekuat tenaga untuk terlihat tegar di hadapanmu, karena aku tak mau melihatmu bersedih dengan luka dan sakit yang aku rasakan. Bagaimanapun aku berusaha menyingkirkanmu dari hidupku nyatanya kamu pernah hadir dan mengisi hari - hariku. aku tak bisa menyangkalnya.
Aku merindukannya, sangat...aku merindukan disaat aku mendengar suaranya ditelepon dan yahh aku menangis karena aku merindukannya, terlalu merindukannya sehingga terkadang ditelepon aku hanya menangis dan dia menenangkanku. aku merindukannya saat dia memberiku nasehat apa yang harus aku lakukan, aku merindukannya saat dia memarahiku saat aku berbuat salah. aku merindukannya. Aku adalah orang yang membenci kata "maaf" dan sangat menyukai kata "terima kasih". Tetapi, kurasa kondisi seperti ini kata maaf yang tepat aku ucapkan dibanding terima kasih. 


Aku Tertekan dengan Kondisi seperti ini..sangat!! tapi aku hanya bisa diam...
Aku percaya Waktu yang akan Menjawab semuanya!! aku tak akan mebiarkan luka dan sakit ini bertahan begitu lama. Tidaakk,, aku harus tetap maju.. hanya saja saat ini aku benar-benar butuh ketenangan, aku butuh kesendirian sebelum aku memulai semuanya.. semua yang baru!!
Allah..maaf aku selalu mengeluh.. maaf maaf maaf...


C_U XOXO :*

0 comments:

Post a Comment